Pertama, pisang yang dikonsumsi dalam bentuk segar (dalam bahasa Inggrisnya disebut banana). Termasuk jenis ini pisang ambon, pisang susu, dan pisang raja.
Kedua, pisang yang dikonsumsi setelah diolah (dalam bahasa Inggris disebut plantain). Misalnya pisang kepok, siam, kapas, tanduk, dan uli.
Kandungan vitamin dan mineral dalam buah pisang: Kadar antioksidan pada pisang termasuk tinggi, khususnya betakaroten (vitamin A). Kandungan energi pada pisang instan sehingga bermanfaat dalam menyediakan kebutuhan kalori sesaat. Karbohidrat pada pisang adalah karbohidrat kompleks. Pisang juga mengandung vitamin B kompleks, C, dan E, asam folat, yodium, zat besi, magnesium, kalium, seng, dan tryptophan.
Beberapa manfaat dan khasiat buah pisang untuk kesehatan tubuh dan mengobati berbagai penyakit antara lain:
Meningkatkan kekebalan tubuh
Vitamin A, C, dan B6 yang terkandung dalam pisang dapat meningkatkan kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.
Mengatasi PMS (Pra Menstruasi Syndrom)
Tryptophan (asam amino dengan efek penenang alami) yang terkandung pada pisang dapat memperbaiki suasana hati secara alami dan mengurangi sindroma pramenstruasi. Vitamin B6-nya membantu mengurangi perasaan depresi pada perempuan saat menstruasi. Kalsiumnya dapat memperbaiki siklus menstruasi.
Obat hipertensi (tekanan darah tinggi)
Kandungan kalium membantu mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit sehingga tekanan darah terkendali. Kandungan seratnya yang mampu mengikat lemak dapat mencegah terbentuknya plak yang berdampak naiknya tekanan darah.
Mencegah penyakit jantung
Vitamin C dan flavonoid pada pisang yang bersifat antioksidan mencegah oksidasi lemak penyebab penyakit jantung. Kaliumnya merupakan tonik yang baik bagi jantung. Serat pektinnya ikut berpengaruh dalam membantu menurunkan kolesterol.
Kesehatan janin
Ibu hamil disarankan makan pisang karena kandungan asam folatnya mudah diserap janin.
Mengatasi anemia (kurang darah)
Buah ini juga mengandung zat besi. Dua buah pisang setiap hari, cukup membuat penderita anemia terselamatkan.
Mengatasi gangguan pencernaan
Pisang memiliki khasiat antasida serta mudah dicerna sehingga baik dikonsumsi oleh penderita gangguan asam lambung. Penelitian di Inggris terhadap hewan coba, hewan yang diberi makan pisang, dinding lambungnya menjadi lebih kuat. Untuk itu pilihlah pisang yang manis seperti pisang raja. Serat pada pisang melancarkan buang air besar. Vitamin B6-nya membantu meredakan gejala diare.
Menurunkan berat badan
Karbohidrat kompleks tidak menaikkan kadar glukosa dengan drastis; juga rendah lemak sehingga aman untuk peserta program penurunan berat badan. Asalkan, pisang tidak diolah dalam bentuk banana milk shake, pisang goreng, ataupun kolak. Serat pada pisang juga menurunkan berat badan karena melancarkan proses metabolisme.
Kandungan gizi dalam 100gram buah pisang
- Energi 99 kal
- Protein 1,2 g
- Lemak (0,2) g
- Karbohidrat 25,8 g
- Serat 0,6 g
- Kalsium 8 mg
- Fosfor 28 mg
- Besi 0,5 mg
- Vitamin A 146 IU
- Vitamin B1 0,08 mg
- Vitamin C 3 mg
- Air 72 g
Catatan:
- Kalium pada pisang memperlancar fungsi sistem saraf dan mengatur keseimbangan asam alkali. Peningkatan metabolisme berdampak terhadap kesehatan kulit.
- Penderita diabetes sebaiknya tidak terlalu sering mengonsumsi pisang yang rasanya manis seperti pisang raja dan pisang uli karena kandungan fruktosanya cukup tinggi.
0 comments:
Post a Comment